Biologi

Pertanyaan

mengapa kita bisa merinding?ketika mendengar hal" mistiss?

1 Jawaban

  • Kapan saja Anda bisa merinding?

    Setiap orang memang memiliki reaksi fisik yang berbeda-beda ketika dihadapkan dengan situasi tertentu. Pada umumnya, orang akan merinding ketika kedinginan, ketakutan, merasa terancam, mengalami kejadian yang cukup emosional,mendengarkan musik, atau saat bersentuhan dengan benda atau orang lain. Bahkan Anda bisa merinding karena suatu peristiwa yang Anda alami bertahun-tahun lalu, misalnya saat Anda mengenang kembali ciuman pertama Anda dan pasangan atau mengingat kejadian menakutkan yang pernah menimpa Anda.

    Reaksi yang ditunjukkan oleh tubuh ini bersifat otomatis (refleks), yang berarti Anda tidak bisa mengendalikan kapan Anda akan mulai atau berhenti merasakan sensasi merinding. Anda hanya bisa menyadari ketika kulit Anda mulai menunjukkan gejala-gejalanya.

    Mengapa kulit bisa merinding saat mendengar hal mistis/yang membuat takut?

    Dalam dunia medis, merinding juga dikenal sebagai refleks pilomotor. Refleks seperti ini terjadi karena saat Anda merasa takut, otak akan langsung mengaktifkan mode siap siaga terhadap ancaman. Tubuh pun akan memproduksi hormon bernama adrenalin yang dihasilkan oleh kelenjar yang terletak di atas ginjal. Akibatnya, otot-otot kecil yang terhubung dengan folikel rambut pada kulit akan berkontraksi. Inilah yang menyebabkan rambut-rambut halus di permukaan kulit lengan atau kaki Anda menjadi tegak. Fenomena ini juga dikenal dengan sebutan bulu kuduk berdiri. Selain itu, pada permukaan kulit juga akan tampak berbintik-bintik menonjol seperti kulit unggas yang bulunya dicabut.

    Refleks pilomotor ini juga bertanggung jawab untuk menghangatkan suhu tubuh. Secara naluriah, hal ini berfungsi untuk memanaskan otot-otot tubuh untuk segera bergerak dan bekerja jikalau Anda perlu melarikan diri dari ancaman bahaya, terutama saat otak membaca sinyal bahwa Anda merasa ketakutan. Biasanya semakin tebal rambut halus yang menutupi kulit, tubuh akan semakin cepat merasa hangat.

    Namun, pada manusia memang fungsi dari refleks pilomotor sudah tidak begitu bermanfaat. Selain karena rambut pada permukaan kulit manusia cukup tipis, orang-orang pada umumnya sudah tidak perlu lagi segera melarikan diri ketika ada ancaman. Terkecuali situasi yang mengancam nyawa, biasanya ketakutan yang Anda rasakan tidak mengharuskan Anda untuk merespon secara fisik. Sementara pada zaman prasejarah dahulu, refleks pilomotor ini sangat berguna ketika setiap hari orang-orang dihadapkan dengan ancaman yang serius seperti serangan binatang buas.

    semoga membantu & bermanfaat :)

Pertanyaan Lainnya