Sejarah

Pertanyaan

Jawaban sejarah halaman 202 bab 3 kelas 11

1 Jawaban

  • Kelas: XI
    Mata pelajaran: Sejarah
    Materi: Kolonialisme dan Imperialisme
    Kata kunci: Jatuhnya Konstantinopel, Turki Usmani, VOC, pelayaran Hongi, perdagangan rempah-rempah

     

    Pembahasan:


    1. Bagaimana kondisi kehidupan sosial ekonomi di Eropa Barat setelah jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki pada tahun 1453? Dan apa tujuan orang-orang Barat ke Indonesia?

     

    Dengan jatuhnya kota Konstantinopel ini, jalur perdagangan rempah-rempah dari Asia ke Eropa terputus karena pedagang Eropa, karena tidak bisa lagi membeli rempah-rempah yang diperdagangkan di kota itu yang sekarang dikuasai Turki Usmani.


    Akibatnya harga rempah-rempah di Eropa naik akibat penguasaan ini.

    Ini mendorong negara Eropa seperti Portugal dan Spanyol untuk mencari jalur perdagangan alternatif ke Asia dengan mengitari benua Afrika dan melalui jalur barat. Portugal berhasil menemukan jalur laut setelah Vasco da Gama menemukan jalur ke India dan dari sini Afonso de Albuquerque menaklukkan Malaka pada tahun 1511 dan Antonio de Abreu akhirnya menemukan rute ke kepulauan Maluku pada tahun 1512.

    2. Jelaskan posisi Maluku dalam konteks perdagangan internasional pada sekitar abad ke-15?


    Posisi Maluku sangat penting dalam konteks perdagangan internasional pada sekitar abad ke-16, sebagai penghasil rempah-rempah pala, fuli dan cengkeh yang hanya tumbuh di Maluku.

    Rempah-rempah berupa pala, fuli dan cengkeh duhulu tidak ditanam di tempat selain Maluku. Karena itu posisi kepulauan Maluku sangat penting dalam perdagangan internasional. Penjelajahan bangsa Eropa ke Indonesia adalah untuk mencari rempah-rempah yang tumbuh di Maluku ini.

     

    3. Mengapa VOC dikatakan negara dalam negara?

     

    VOC dianggap sebagai negara dalam negara, karena memiliki tentara sendiri, dan dapat melakukan perang dan perundingan dengan negara lain. 

     

    VOC melakukan perluasan hingga menguasai pelabuhan-pelabuhan penting di Nusantara seperti Batavia, Makassar, Ambon, Malaka dan Semarang. Dari sini VOC menguasai jalur perdagangan antara pulau di Nusantara dan antara Nusantara dengan wilayah lain di dunia.

     

    Selain itu VOC memaksakan monopoli ke semua kerajaan yang ditundukkan atau dibantu Belanda yang melarang mereka untuk berdagang dengan negara lain selain dengan VOC.

     

    4. Coba lakukan telaah kritis tentang keterkaitan antara korupsi dan bubarnya VOC, bagaimana dengan korupsi di Indonesia, benarkan bahwa korupsi yang ada di Indonesia sekarang ini merupakan warisan dari zaman kolonial.

     

    Korupsi yang terjadi pada masa VOC mirip korupsi pada masa sekarang, dimana para pegawai VOC yang gajinya rendah menyalahgunakan kekuasaanya untuk memperkaya diri sendiri. Dalam hal ini, korupsi di VOC mirip dengan korupsi di Indonesia di masa ini.

     

    Penyebab utama mengapa VOC sangat rawan korupsi adalah karena lokasi penempatan karyawan VOC yang jauh dari Belanda dan karena karyawan VOC dibayar sangat sedikit.

     

    Akibatnya, pengawasan pegawai yang melakukan korupsi tidak ada dan terjadi penyalahgunaan fasilitas VOC yang merajalela, seperti kapal dan gudang, oleh pejabat tinggi untuk kepentingan bisnis pribadi. 

     

    5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Pelayaran Hongi dan bagaimana dampaknya bagi kehidupan masyarakat

     

    Pelayaran Hongi adalah pelayaran yang dilakukan oleh VOC untuk menjaga monopoli rempah-rempah dengan cara membakar kebun rempah-rempah yang menolah berdagang dengan Belanda atau memproduksi rempah-rempah terlalu besar.

     

    Pada pelayaran ini, Belanda menggunakan pasukan bayaran dan pasukan dari negeri lain di Maluku yang menggunakan perahu kora-kora untuk menyerang negeri yang melawan VOC. Desa di Maluku yang melawan akan dihancurkan ladang rempah-rempahnya, lahan pertaniannya dibakar dan para penduduknya dibunuh.

Pertanyaan Lainnya